APBN 2018 Harus Dukung Program Mutu dan Kesejahteraan Guru
Program mutu dan kesejahteraan guru harus menjadi prioritas APBN 2018 dalam bidang pendidikan. Berbagai program yang dirancang oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan pun harus memberi ruang untuk percepatan mutu dan program kesejahteraan guru.
“Hal ini penting, karena tantangan pendidikan Indonesia ke depan ini sudah beranjak dari masalah penyebarluasan akses pendidikan kepada dimensi mutu dan kesejahteraan guru,” kata Wakil Ketua Komisi X DPR RI Sutan Adil Hendra saat dihubungi Parlementaria, Rabu (11/10/2017).
Sutan menilai, tantangan Indonesia ke depan adalah meningkatkan mutu pendidikan secara nasional, agar dapat bersaing di level dunia yang makin global karena pesatnya kemajuan teknologi dan informasi.
Sehingga untuk mewujudkan hal tersebut perlu penyesuaian postur APBN pendidikan, agar memberi daya dukung secara linear dengan tantangan yang dihadapi berupa persaingan global.
“Era globalisasi harus dijawab dengan berbagai persiapan dunia pendidikan untuk menghasilkan output lulusan yang memiliki daya saing,” imbuh politisi F-Gerindra itu.
Dalam dimensi ini, masih kata Sutan, tantangan yang menjadi keharusan untuk dipenuhi adalah memberikan jaminan kesejahteraan para guru sebagai aktor utama pembelajaran. Karena menurutnya, usaha peningkatan mutu harus sejalan dengan kesejahteraan guru yang memberikan pendidikan.
“Jika kesejahteraan guru diperhatikan, akan semakin terbuka ruang untuk meningkatkan kompetensi mereka, yang akhirnya bisa mereka tularkan kepada peserta didik,” pesan politisi asal dapil Jambi itu. (sf,mp) foto: arief/ky